Senin, 5 Desember 2022, Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan (Dispusip) Kutai Timur luncurkan perpustakaan digital diberi nama iKutim. Pada acara peluncuran aplikasi perpustakaan digital tersebut bersamaan dengan Pelantikan Pengurus GPMB (Gerakan Permasyarakatan Minat Baca) Kabupaten Kutai Timur. Kedua acara yang diadakan Dispusip Kutai Timur dilaksanakan di Aula Gedung Wanita Bukit Pelangi.
Aplikasi perpustakaan digital iKutim merupakan hasil kerja sama yang dilakukan dengan Aksaramaya. Aplikasi iKutim diluncurkan oleh Bupati Kutai Timur yaitu Drs. H. Ardiansyah Sulaiman, M. Si. Melalui peluncuran aplikasi iKutim ini, tentunya masyarakat secara umum akan semakin mudah untuk memilih dan mendapatkan buku bacaan yang diinginkan dan meningkatkan minat baca masyarakat Kutai Timur.
Turut hadir pada acara peluncuran aplikasi iKutim tersebut di antaranya Kadis Perpustakaan Provinsi Kaltim H. M. Syafranuddin, MM, Kepala DISPUSIP Kutai Timur Ayub, SE., M. Si, Ketua GPMB Provinsi Kalimantan Timur Syafrudin Pernyata, Ketua GPMB Kutai Timur Nurul Mutia Karim dan Direktur Aksaramaya Sulasmo Sudharno.
Selain itu, puluhan perwakilan siswa SD, SMP, dan SMA yang ada di Sangatta Utara dan Selatan, para guru serta perwakilan STIPER, STAIS,STENUS dan Komunitas Literasi seperti Akbar Pabtus, Kampung Dongeng, Kampus Cerita, dan sebagainya turut meramaikan acara.
Ardiansyah Sulaiman selaku Bupati Kutai Timur (Kutim) dalam sambutannya mengatakan, semua desa di Kabupaten Kutim sudah punya perpustakaan, hanya persoalannya sekarang bagaimana meningkatkan minat baca masyarakat. iKutim jadi solusinya.
Tahun depan, rencananya Pemkab Kutai Timur punya gedung perpustakaan yang lebih representatif dan diluncurkan pada akhir tahun atau bisa jadi awal tahun 2024. Rencana tersebut menjadi salah satu program unggulan Pemkab Kutim dalam meningkatkan sumberdaya manusia (SDM), selain diluncurkannya aplikasi perpustakaan digital iKutim.
Selanjutnya, beliau mengucapkan selamat atas dilantiknya Pengurus GPMB Kutim yang baru. Harapannya dengan adanya gerakan permasyarakatan minat baca, Kutai Timur selangkah lebih maju kedepan dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusianya.
Syafruddin Pernyata selaku Ketua GPMB Kaltim menjelaskan, GPMB itu lahir pada tahun 2001 di Jakarta dan sekarang ini sudah ada di seluruh provinsi di Indonesia. Sedangkan, GPMB untuk di Kaltim sendiri tinggal Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) yang belum ada.
Lebih jauh, beliau menambahkan dalam isi naskah pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 dinyatakan bahwa sesungguhnya negara ini didirikan tujuan yang berjumlah empat. Dua di antara empat tujuan tersebut adalah untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Oleh karena itu, GPMB memanifestasikan secara strategis dalam meningkatkan minat baca masyarakat. Sekarang ini secara serentak pada tingkatan nasional, sudah dikumandangkan satu desa memiliki satu GPMB.
Sementara itu, Syafranudin selaku Kadis Perpustakaan Provinsi Kaltim dalam sambutannya juga mengatakan, saat ini perpustakaan telah berubah secara sistem pelayanan. Sekarang ini sistem pelayanan perpustakaan bukan hanya memakai sistem lawas yaitu konvensional, tetapi sudah mulai bertranformasi dengan sistem yang sudah mandiri dan digital melalui aplikasi iKutim.
Menurut Ivan (nama panggilan Syafranudin), suatu perpustakaan harus mempunyai sarana dan prasarana ruang perpustakaan, sehingga pemustaka bisa lebih betah dan nyaman ketika sedang membaca buku. Ruangan yang bagus akan memberikan kenyamanan bagi siapa saja yang datang berkunjung untuk membaca buku. Selain itu harus ada kenyamanan perpustakaan, juga harus dibarengi dengan jumlah koleksi jenis buku yang banyak dan beragam judul.
Lebih lanjut Syafranudin mengatakan, pada tahun ini juga Perpustakaan dan Kearsipan Kaltim akan memberikan bantuan buku-buku bacaan untuk desa Swarga Bara dan Sangatta Selatan dengan membangun pojok baca. Alasan disebut pojok baca karena jumlah buku yang siap dibagikan sejumlah 5 ribuan eksemplar.
Nurul Mutia Karim selaku Ketua GPMB Kutai Timur mengutarakan, bahwa pengurus GPMB Kutim terdiri dari berbagai elemen profesi, ada guru, pegawai pemerintah negeri maupun swasta, mahasiswa, jurnalis, pustakawan, komunitas penulis, seniman, penggiat literasi, kampung dongeng, kampung literasi akar pakis dan lain-lain.
Akhirnya pada hari di mana diluncurkannya aplikasi iKutim, GPMB Kutim juga telah resmi dilantik dan siap bergerak untuk meningkatkan minat baca masyarakat di Kutai Timur. Lebih lanjut, beliau juga menambahkan bahwa GPMB Kutim saat ini sedang melakukan pemetaan secara sederhana, terkait jumlah perpustakaan yang ada di Kutai Timur serta perpustakaan yang dikelola masyarakat. Ditambah juga sedang menyusun renstra sederhana sebagai landasan kerja GPMB Kutai Timur minimal sampai akhir kepengurusan pada tahun 2025.
Aplikasi iKutim bisa didownload secara gratis, maka kapan saja di mana saja, pemustaka bisa membaca dan meminjam buku yang sudah di dalam perpustakaan digital ini melalui handphone. Hanya dengan menggunakan handphone, email pemustaka dan password sudah bisa login untuk membaca dan meminjam buku-buku yang ada dengan gratis.
Langkah-langkah dalam menggunakan aplikasi perpustakaan digital iKutim ini diawali dengan download iKutim di google playstore. Kedua, registrasi menggunakan akun email kemudian ikuti langkah selanjutnya. Ketiga, kamu bisa menikmati membaca buku bacaan iKutim dan siap digunakan.
Ada 1000 judul buku yang tersedia di aplikasi iKutim. Pemustaka hanya dapat membaca buku digital yang telah dipinjam tersebut sesuai dengan tenggat waktu peminjaman yang ada pada aplikasi, sehingga tidak merepotkan kapasitas ruang penyimpanan pada smartphone pemustaka. Nah, ketika tenggat waktu peminjaman sudah habis, buku digital tersebut tidak bisa dibaca lagi, pemustaka harus melakukan peminjaman ulang dalam aplikasi iKutim.
Acara launching iKutim menjadi momentum yang sangat tepat untuk memperkenalkan iKutim kepada seluruh masyarakat Kutai timur. iKutim sudah sering kali disosialisasikan setiap ada kegiatan, hanya saja launching ini semacam acara ceremonial peresmian puncak untuk menumbuhkembangkan kembali minat membaca masyarakat.
Untuk masyarakat Kabupaten Kutai Timur dan sekitarnya, ayo unduh aplikasi perpustakaan digital iKutim! Supaya lebih memudahkan Sahabat Literasi, maka segera download langsung di Play Store, dan akses versi dekstop di https://ikutim.moco.co.id/ ya.